Sabtu, 31 Juli 2010

12 Barisan


Suatu ketika, Muadz bin Jabal ra menghadap Rasulullah saw dan bertanya: "Wahai Rasulullah, tolong uraikan kepadaku mengenai firman Allah SWT: "Pada saat sangkakala ditiup, maka kamu sekalian datang berbaris-baris."(QS. An-Naba': 18)

Mendengar pertanyaan itu, baginda menangis dan basah pakaian dengan air mata. Lalu menjawab: "wahai Muadz, engkau telah bertanya kepadaku, perkara yg amat besar, bahwa umatku akan digiring, dikumpulkan berbaris-baris." Maka dinyatakanlah apa saja 12 barisan tersebut..

Barisan Pertama..
Digiring dari kubur dengan tidak bertangan dan berkaki. Keadaan mereka ini dijelaskan melalui satu seruan dari sisi Allah Yang Maha Pengasih: "Mereka itu adalah orang-orang yg sewaktu hidupnya menyakiti hati tetangganya, maka demikianlah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka...."


Barisan Kedua..

Digiring dari kubur berbentuk babi hutan. Datanglah suara dari sisi Yang Maha Pengasih: "Mereka itu adalah orang yg sewaktu hidupnya meringan-ringankan solat, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah nerraka..."

Barisan Ketiga..
Mereka berbentuk keledai, sedangkan perut mereka penuh dengan ular dan kalajengking. "Mereka itulah adalah orang yg enggan membayar zakat, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Keempat...
Digiring dari kubur dengan keadaan darah seperti air pancuran keluar dari mulut mereka. "Mereka itu adalah orang yg berdusta di dalam jual beli, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Kelima..
Digiring dari kubur dengan bau busuk dari bangkai. Ketika itu Allah SWT menurunkan angin sehingga bau busuk itu menggangggu ketentraman di Padang Mahsyar. "Mereka itu adalah orang yg menyembunyikan perlakuan durhaka takut diketahui oleh manusia tetapi tidak pula merasa takut kepada Allah SWT, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka...."

Barisan Keenam..
Digiring dan dikubur dengan keadaan kepala mereka terputus dengan badan. "Mereka adalah orang yg menjadi saksi palsu, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Ketujuh..
Digiring dari kubur tanpa mempunyai lidah tetapi dari mulut meraka mengalir keluar nanah dan darah. "Mereka itu adalah orang yg enggan memberi kesaksian di atas kebenaran, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Kedelapan..
Digiring dari kubur dalam keadaann terbalik dengan kepala ke bawah dan kaki ke atas. "Mereka adalah orang yg berbuat zina, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Kesembilan...

Digiring dari kubur dengan berwajah hitam gelap dan bermata biru sementara dalam diri mereka penuh dengan api gemuruh. "Meraka itulah adalah orang yg memakan harta anak yatim dengan cara yg tidak sebenarnya, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."
Barisan Kesepuluh... Digiring dari kubur mereka dalam keadaan tubuh mereka penuh dengan penyakit sopak dan kusta. "Mereka adalah orang yg durhaka kepada kedua orangtuanya, maka inilah balasannya dan tempat kembalinya adalah neraka..."

Barisan Kesebelas..
Digiring dari kubur mereka dengan berkeadaan buta mata kepala, gigi mereka memanjang seperti tanduk lembu jantan, bibir mereka melebar sampai ke dada dan lidah mereka terjulur memanjang sampai ke perut mereka dan keluar beraneka kotoran. "Mereka adalah orang yg minum arak, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Keduabelas...
Mereka digiring dari kubur dengan wajah yg bersinar-sinar laksana bulan purnama. Mereka melalui titian sirat seperti kilat. Maka, datanglah suara dari sisi Allah Yang Maha Pengasih memaklumkan: "Mereka adalah orang yg beramal saleh dan banyak berbuat baik. Mereka menjauhi perbuatan durhaka, mereka memelihara sholat lima waktu, ketika meninggal dunia keadaan mereka sudah bertaubat, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah syurga, mendapat ampunan, kasih sayang dan keridhoan Allah Ynag Maha Pengasih..."

Semoga kita semua di saf yg ke-12 yg mendapat rahmat dari Allah SWT.

Amin...

sumber: FD Miftachul Arifin. Senin, 31 Desember 2002

Tidak ada komentar:

Posting Komentar